Kejadian angin puting beliung melanda wilayah Dau, Kabupaten Malang pada Minggu siang (2/11/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Hembusan angin kencang menyebabkan beberapa area terdampak seperti Sumbersekar, Karangmloko, Dadaprejo, dan Semanding mengalami kerusakan ringan serta pemadaman listrik.
Meski sempat menimbulkan kepanikan warga, laporan sementara menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas dan warga kini bahu membahu membersihkan area terdampak agar situasi segera kembali kondusif. Tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama di musim peralihan ini.
Capsluck Blog
Monday, November 3, 2025
Angin puting beliung di wilayah Dau, Kabupaten Malang
Sunday, November 2, 2025
Kecelakaan di Tanjakan Cae Sumedang, Penumpang Bergelimpangan!
Sumedang - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Sabtu (1/11/225) malam. Terdapat korban yang diduga penumpang tergeletak di jalan.
Berdasarkan video amatir yang diterima detikJabar, terlihat sebuah kendaraan berwarna merah terguling. Tak hanya itu, terlihat juga banyaknya yang diduga korban kecelakaan tersebut tergeletak di jalan raya.
"Iya benar (ada kecelakaan di Tanjakan Cae," ungkap Dini melalui pesan singkat.
Dini mengatakan saat ini dirinya bersama dengan petugas Satlantas Polres Sumedang tengah meluncur ke TKP dari kecelakaan tersebut.
"Saya otw (sedang menuju) TKP (tempat kejadian perkara)," katanya.
Sementara itu, Dini juga belum memastikan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan apa. Namun sementara diduga yang terlibat kecelakaan merupakan kendaraan elf.
"Kata Kapolsek (Wado) elf. (Korban) Belum, saya masih di jalan," pungkasnya.
Seorang Pria Ditemukan Menggantung Diatas Flyover Pasopati Bandung, Diduga Depresi Akibat Tuntutan Sang Pacar
Saturday, November 1, 2025
Buruh Bangunan di Gowa Tewas Terjatuh dari Lantai 5 Proyek Gedung Sekolah
Gowa - Seorang pekerja bangunan berinisial DM (20) tewas setelah terjatuh dari lantai 5 proyek pembangunan gedung Al-Fityan School di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban diduga terpeleset saat sedang membersihkan diri usai bekerja.
Pantauan detikSulsel di lokasi, Senin (28/10/2025) sekitar pukul 11.45 Wita, jenazah korban tergeletak di Lorong Al-Fityan School, Jalan Pallantikang, Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu, Gowa. Polisi telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian.
Tampak jenazah berlumuran darah sudah ditutupi kain. Warga tampak masih berkerumun di sekitar area proyek setelah mendengar kabar tersebut.
Keluarga korban yang tiba di lokasi histeris melihat kondisi DM. Tampak proyek bangunan sekolah dengan lokasi tempat korban terjatuh hanya dibatasi pagar tembok.
Pengawas proyek Al-Fityan School Gowa, Taufik, mengatakan korban saat itu sedang mengerjakan plesteran tandon air di rooftop lantai 5 gedung. Dia menyebut kondisi kerja korban sebenarnya aman.
"Jadi, dia bikin plesteran untuk tandon. Dalam kondisi itu sebenarnya aman," ujar Taufik kepada detikSulsel di lokasi.
Menurut Taufik, saat kejadian seluruh pekerja sudah bersiap untuk istirahat. Namun, korban memilih untuk tetap di lokasi karena ingin membersihkan diri.
"Pas istirahat tukangnya, sudah mau istirahat, dia belakangan. Dibilang mau cuci-cuci dulu," katanya.
Dia mengatakan korban berada sendirian di atas gedung ketika insiden terjadi. Tidak ada pekerja lain yang melihat langsung korban jatuh.
"Jadi, dia sendiri. Tidak ada yang lihat. Nanti pas ada bunyi jatuh, semua pekerja lari (ke posisi jatuh korban)," lanjutnya.
Taufik menduga korban terpeleset saat berada di lantai 5 atau rooftop. Dia menyebut posisi kerja korban di bagian atas gedung.
"Terpeleset. Kayaknya terpeleset," sebut Taufik.
Friday, October 31, 2025
Modus mata elang alias debt collector terus berlanjut, kali ini korbannya menimpa pengendara wanita di kota Bandung
Kronologinya bermula ketika mereka pulang dari acara wisuda, lalu mampir ke Alfamart di jl Dulatif Bandung.
"Tiba-tiba di parkiran mobil kami di hadang dari depan dan belakang oleh orang-orang tak dikenal kurang lebih 10 orang, ada yang pake motor dan mobil juga, mereka paksa kami turun dan ingin periksa surat surat katanya mobil kami bermasalah.
Takut banget karna di dalam mobil kami ber empat isinya perempuan semua dan merekapun nyolot sambil bentak bentak kami"
"Satu jam kami dihadang di kepung sama mereka, dari jam 18.00 sampai 19.00 . Kebayang kan gimana paniknya kami.. di mobil perempuan semua di hadang 10 orang laki laki tinggi gede berpenampilan preman semua"
ucap salah seorang korban yang berada di dalam mobil.
Akhirnya mereka pergi dan minta maaf setelah salah satu korban coba hubungi pihak kepolisian.
Kejadian seperti ini bukan yang pertamakali di Bandung, hingga sangat meresahkan wargi Bandung.
Tetap waspada dan Berhati hati ya wargi Bandung.
Semoga pihak kepolisian bisa memberantas aksi aksi seperti ini, agar menimbulkan rasa aman bagi semua masyarakat.
Tertangkap dan Diikat Warga di Tiang Listrik, Maling Motor di Jojoran Tiba-Tiba Terbakar saat Diamankan Petugas
Seorang maling motor yang tertangkap basah oleh warga usai gagal melancarkan aksinya di Jalan Jojoran Kecamatan Gubeng, Surabaya, Kamis (30/10/2025), terbakar saat akan diamankan oleh kepolisian.
Hal itu dibenarkan Kompol Eko Sudarmanto Kapolsek Gubeng. Dia menjelaskan, kejadian itu berawal saat pihaknya menerima laporan adanya maling motor yang ditangkap warga di lokasi.
Setibanya petugas di lokasi, si maling motor yang ditaksir berusia 20-an tahun itu ditemui dalam kondisi diikat warga di tiang listrik.
Namun situasi tiba-tiba berubah. Saat akan dilepas oleh petugas, si maling yang diduga warga Kota Surabaya tersebut, terbakar.
“Tiba-tiba kondisi pelaku ini kan terbakar. Nah, langsung-langsung kita sigap untuk segera memadamkan api itu. Terus langkah pertama kita langsung segera bawa yang bersangkutan ke rumah sakit Polda (RS Bhayangkara Surabaya) untuk dilakukan tindakan medisnya. Sampai sekarang masih ditangani oleh Rumah Sakit Polda,” ujar Eko.
Tuesday, October 28, 2025
PayPal Launches AI-Based Trading Services for Merchants
SAN JOSE — PayPal Inc. (NASDAQ:PYPL), a fintech leader with a market capitalization of $67 billion and annual revenue of $32.3 billion, launched its agentic commerce service on Tuesday, introducing a solution designed to help merchants connect with customers through an AI-powered shopping platform. According to InvestingPro data, the company maintains a perfect Piotroski Score of 9, indicating exceptional financial strength.
The new offering includes two key components: “agent ready,” a payment solution that allows merchants to accept payments on the AI platform, and “store sync,” which enables product catalogs to be discovered within the AI shopping channel.
Through strategic partnerships with Wix, Cymbio, Commerce (BigCommerce & Feedonomics), and Shopware, PayPal store sync will enable merchants to make their product data discoverable on AI platforms including Perplexity.
“AI is driving the next wave of innovation in how payments are made and managed,” said Michelle Gill, GM of Small Business and Financial Services at PayPal, according to a company press release.
This service builds on PayPal's existing payments infrastructure and will include fraud detection, buyer protection, and dispute resolution capabilities. The company stated that merchants will retain control over brand visibility and customer communications for transactions initiated through AI agents.
PayPal merchants can sign up for store sync starting Tuesday, with registration available soon. The company indicated that merchant discoverability on Perplexity will be available before the end of 2025, while the agent-ready payments solution is scheduled for release in early 2026.
This initiative represents PayPal's effort to position itself in the emerging AI-driven commerce landscape, with the company noting that a single integration could enable merchants to be visible across multiple AI shopping platforms. Based on InvestingPro's Fair Value analysis, PayPal's stock currently appears undervalued, suggesting upside potential for investors interested in the company's AI-driven growth strategy. For detailed valuation metrics and expert analysis, explore PayPal's comprehensive Pro Research Report, available exclusively to InvestingPro subscribers.
In other recent news, PayPal announced plans to adopt the Agentic Commerce Protocol to enhance payment capabilities within ChatGPT by 2026. This integration will allow users to make purchases directly through the AI platform, connecting millions of merchants across various retail categories. In another development, stablecoin issuer Paxos mistakenly minted $300 trillion worth of PayPal's PYUSD stablecoin, which was quickly remedied by burning the excess tokens. On the analyst side, Jefferies maintained its Hold rating and $70 price target for PayPal, citing concerns about growing branded payment volume. Goldman Sachs downgraded PayPal from Neutral to Sell, also setting a $70 price target, citing anticipated transaction margin challenges. These challenges include interest rate pressures and the effects of a re-acceleration of previous credit products. Meanwhile, Coinbase launched a new business payment tool using the USDC stablecoin, a contrast to PayPal's recent developments. Overall, these events highlight a significant strategic and operational shift for PayPal and its position in the market.
Angin puting beliung di wilayah Dau, Kabupaten Malang
Kejadian angin puting beliung melanda wilayah Dau, Kabupaten Malang pada Minggu siang (2/11/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Hembusan angin ke...
-
Gowa - Seorang pekerja bangunan berinisial DM (20) tewas setelah terjatuh dari lantai 5 proyek pembangunan gedung Al-Fityan School di Kabupa...
-
Seorang maling motor yang tertangkap basah oleh warga usai gagal melancarkan aksinya di Jalan Jojoran Kecamatan Gubeng, Surabaya, Kamis (30/...
-
The family has not disclosed Emman Atienza's cause of death, describing her passing as unexpected. Some reports, citing Los Angeles Coun...






